HMM ceritanya untuk menambah semangat
Aku jadi teringat masa kecilku entah karena orangtuaku yang jarang memanjakanku atau memang karena aku yang kurang merasa disayang karena saudaraku banyak 🙂 , aku terlahir sebagai anak pertama yang memikul beban yang sangat berat menurutku, aku yang dilahirkan sebagai anak pertama harus menjadi orang yang sukses, menjadi contoh adik-adikku (ini kata bapakku), sedemikian berat beban yang kupikul sampai-sampai aku didik jauh berbeda dari adik-adikku yang lain (atau karena memang proyek prototipeuji coba) jadi ngerasa dididik sangat keras, sangat mandiri, sedikit cerita dulu waktu masih kecil aku pernah waktu masuk TK (Taman Kanak-kanak) aku cuman pernah diantar sekali kesekolahku selanjutnya aku berangkat bareng teman2ku itupun dianternya bukan hari sekolah tapi sorenya sebelum masuk sekolah, alhasil aku pulang-pergi nyaris ikut bareng ortu temanku atau kalo ngga jalan kaki dengan jarak 3 KMan dari rumahku.
Kalau soal didikan keras orang tuaku aku mungkin paling sering banget dihajar kalo lagi males belajar atau kalo ngga pulang kesorean dari main, Hmm kalau dingat-ingat adek-adekku ngga gitu deh, itulah yang menyebabkan aku kadang suka iri sama adik-adikku walhasil gantian aku yang ngehajar mereka kalau mereka nakal (tapi ngga seperti di IPDN lah) soalnya pejantan semua yang namanya berantem dah tiap hari sampai bosan ortuku melerainya 🙂 .
Tapi inti dari ini semua adalah aku mo berterima kasih buat ortuku karena didikannyalah aku bisa seperti ini, menjadi orang yang kuat, orang yang tegar, orang yang sanggup merasa hidup, jadi ingat pesan si mbah ketika waktu pertama kali ke Yk, beliau bercerita bahwa hidup itu adalah perjuangan, yang menentukan baik dan buruknya kita adalah kita sendiri, mau jadi orang brengsek maka kamu akan jadi orang yang brengsek, kalau kamu pingin jadi orang yang baik maka kamu akan menjadi baik, sampai sekarang itulah yang selalu kupegang dan satu lagi yang selalu kuingat “jangan melakukan sesuatu yang sebenarnya kita juga ngga mau kalau kita diberlakukan seperti itu hmm it’s simple kalau ngga mau dicuekin yang jangan nyuekin orang 🙂 .
Sampai sekarang aku selalu jengkel dengan orang yang selau menangisi dirinya sendiri, orang yang cengeng ga bisa menerima kenyataan, apalagi orang yang hidup karena orang lain, mungkin ada yang bilang aku orangnya egois hmm sebenarnya ngga juga sebenarnya aku orang yang sangat-sangat toleran tapi aku paling benci ketika berhadapan dengan orang plin plan apalagi orang yang bilang ngga tapi dibelakang bilang iya dan menusuk dari belakang, benci banget ketemu sama orang yang kayak gini, orang yang bisa tersenyum tapi hatinya mencaci, aku tuh orangnya suka yang blak-blakan dan mengagumi 0 dan 1, kalau iya bilang iya kalau ngga yah bilang ngga.
Mungkin dengan ini aku juga meminta maaf pada sebagian orang yang belum benar-benar memahami aku, aku hanya ingin menjadi orang yang baik dengan cara selalu berpikiran positif dan mengenyahkan pikiran negatif yang sangat mengganggu, pikiran-pikiran negatif itu sangat menganggu di aktifitas kita menyita waktu banget, padahal masih banyak yang bisa kita lakukan daripada hanya berhenti untuk menangis padahal waktu terus berjalan, bagiku berhenti itu sah-sah saja tapi sudah cukup disitu kita harus mengejar ketertinggalan kita, alangkah ruginya kalau kita hanya hidup untuk menangisi segala kegagalan kita apalagi sampai mengotori hati untuk membalas dendam, kasian banget khan hidup terporsir hanya untuk memikirkan yang itu-itu saja. Bahkan aku kenal seseorang yang sangat senang melihat apabila orla susah padahal dia tidak merasa padahal sebenarnya yang memiliki kerugian terbesar adalah dirinya sendiri.
Hidup itu pasti ada yang baik dan buruk, hidup itu pasti ada yang suka dan benci dengan kita tapi yang terpenting adalah hidup itu terus berjalan ngga peduli kita mau ngapain aja, mau ngorok, mau nungging, hidup jalan terus ngga peduli, masa kita mau menjadi orang yang merugi dengan menjadi orang yang ngga pede dikarenakan kita pernah jatuh dan ngga pede untuk bangkit lagi, hidup kita selalu tersiksa dibayang-bayang hidup orang lain, mulai dari sekarang berhentilah menangis, berhentilah berkeluh-kesah karena waktu ngga pernah berhenti, terus berlari, trus berpikiran positif, trus ambil makna dari kehidupan, belajar dari kesalahan, selalu bersyukur dengan apa yang kita punyai dan selalu berdoa, hidup itu tidaklah mudah dikarenakan HIDUP ITU ADALAH PERJUANGAN.