Catatan setup nginx di docker supaya bisa ngeload volume diluar file directorynya docker
Buat docker-compose.yml isikan baris perintah dibawah
version: '2' services: nginx: image: nginx:latest container_name: production_nginx volumes: - /home/onix/sites:/usr/share/nginx/html:z #directory internal:directory docker ports: - '8080:80'
Udah gitu aja mudah bukan
Happy Coding ..
Salam ngoprek
https://www.youtube.com/watch?v=sl8gy-5m_ko Lagi iseng2 ni belajar menyalakan dan mematikan lampu LED via raspberry pi dan arduino, raspberry pi sebagai web browser dan sebagai penghubung arduino agar bisa diakses via pyserial sehingga bisa berkomunikasi dengan web interface. Aplikasi ini berjalan menggunakan pyserial yang diakses via webserver yang dijalankan dari raspberry pi via wlan sehingga raspberry pi dan arduino bisa diakses secara wireless dengan mengakses rpi sebagai access point. Alhamdulillah berhasil langkah selanjutnya tinggal mencoba mengembangkannya untuk aplikasi lainnya bisa dihubungkan ke relay untuk menyalakan lampu, pompa air, kipas angin dll, atau bisa juga dibuat smart gardening yang dihubungkan ke sensor kelembapan sehingga bisa menyirami secara otomatis. kodenya disini .
Pertama tama pastikan sudah terkoneksi ke internet raspberry pi, baca tutorial sebelum ini
Masuk Ke rpi lewat ssh
install webserver dan php
Jalankan perintah berikut diterminal
sudo apt-get update
sudo apt-get install apache2 php5 libapache2-mod-php5
Setelah selesai tinggal remote masukkan ip rpi kamu ke browser harusnya sudah bisa diakses webservernya, dan untuk mempermudah kirim kirim file tidak ada salahnya tambahin dengan ftpserver,
sudo apt-get install vsftpd
Edit vsftpd config
sudo nano /etc/vsftpd.conf
Edit dibagian ini
anonymous_enable=YES Ubah ke anonymous_enable=NO
#local_enable=YES Hilangkan pagar menjadi local_enable=YES
#write_enable=YES Hilangkan pagar menjadi write_enable=YES
Tambahkan diakhir baris
force_dot_files=YES
Ubah permission biar bisa read write
sudo chown -R pi /var/www
Selamat webserver siap digunakan, selamat mencoba
Jadi begini kasusnya kemaren aku install WAMP di TABI (“nama laptopku yang macho (Panasonic Toughbook) jadi cute gara gara namanya diganti jadi TABI :p ), tapi karena tidak php friendly cerewet banget akhirnya aku kembali menggunakan XAMPP ku untuk projek webserver ini, nah ternyata setelah ganti XAMPP semuanya berantakan yang semula webservernya bisa running dengan baik dengan cara mengakses IPku di komputer jaringan kantor eh mendadak macet padahal settingannya dah tak ubah semua, nah biar gak lupa dan biar ilmunya jadi berkah ya udah semoga beberapa tips berikut bisa bermanfaat
DocumentRoot “C:/xampp/xampp/htdocs”
Options Indexes FollowSymLinks
AllowOverride all
Order Deny,Allow
Allow from all
2. Setelah itu belum selesai berdasarkan petuah dari berbagai macam sumber kita harus juga merubah settingan httpd-vhosts.conf di C:\xampp\xampp\apache\conf\extra ditambah dengan
DocumentRoot “C:/xampp/xampp/htdocs”
ServerName 127.0.0.1
# Other directives here …
DocumentRoot “C:/xampp/xampp/htdocs”
ServerName isi dengan IP
# Other directives here …
Restart XAMPP
3. Seharusnya sekarang coba running masuk ke webserver ketik http://localhost di browser dah bisa masuk ke webserver kita lalu coba ketik ip kita seharusnya juga sudah bisa masuk juga, Nah sekarang coba lagi lewat komputer lain yang terhubung jaringan dengan komputer kita contoh :
Komputer terinstall XAMPP 192.168.0.4
Komputer lain yang sejaringan dengan kita 192.168.0.5
maka dari komputer ini (192.168.0.5) coba ketikkan IP 192.168.0.4 di browser kalau sudah bisa running selamat maka anda berhasil, kalau belum bisa maka coba matikan windows Firewall anda maka coba lagi pasti sekarang sudah berhasil.
Pfiuh akhirnya selesai sekarang dah bisa berjalan dengan baik, dan bagi yang punya masalah serupa coba deh tips ini semoga bermanfaat
kak eko 