Sudah hampir sebulan aku pulang dan sudah selama itu juga melamar kerjaan kesana kemari, ternyata susah juga yah mencari kerjaan padahal kalau di rumah sih banyak kerjaan (nyuci baju, nyapu rumah 🙂 ), rata-rata mereka meminta lowongan yang ada untuk D3 apa memang S1 sudah tidak ada harganya, atau dikira lulusan s1 nda bisa kerja, kejadian ini menimpaku kemaren waktu aku nyoba ngelamar di salah satu perusahaan kayu di samarinda.
Ternyata lumayan susah yah buat fresh graduate seperti saya mencari kerja, rata-rata meminta yang sudah berpengalaman di bidangnya minimal dua tahun, padahal bagaimana mau dapat pengalaman wong baru lulus justru mendapatkan kerja itu nantinya agar mendapatkan pengalaman, terus gimana sih ini maksudnya kalau ngga dicoba dulu bagaimana bisa tau sebenarnya bisa kerja apa ngga, kan yang terpenting bisa kerja apa ngga, btw aku juga percaya satu hal practice make perfect, anak SD aja kalau tiap hari diajarin buat HP misalkan pasti bisa juga khan, apalagi yang dah lulus S1 dan dari segi pengetahuan dah mumpuni tinggal ditambah dengan dihadapkan pada pekerjaan.
Buat semua doain aku yah biar sabar melalui ini semua hiks 😦 , semoga diberikan yang terbaik, karena memang kita hidup untuk mendapatkan yang terbaik kan, walaupun memang terkadang juga yang kita inginkan tidak selalu dikabulkan, dan aku masih yakin bahwa kita manusia diberikan rezeki yang sama hanya tinggal kita mampu ngga mencarinya, berusaha dan berdoa mungkin itu kata-kata buat saya dan teman-teman yang senasib dengan saya 🙂 . dibalik kesulitan itu ada kemudahan.
kak eko 
Yup jangan pernah menyerah Bro, mungkin itu belum aja waktunya + mungkin yg di atas dah berkehendak lain 🙂 “Semangat”
ya wes bikin lapangan kerja sendir on
distributor mac pertama di kaltim?
provider IT solution integrated di kalimantan?
u name it
kami dari khusnuzone & partner akan dengan senang hati mendukung perkembangan IT di kaltim umumnya dan sangasanga khususnya 😀
ama>>yup thank’s
iam>> thank’s bro
masliliks>>pinginnya sih gitu mas buka lapangan kerja sendiri tapi modalnya kagak ada, atau ada yang mau nanem model buka isp di samarinda nanti saya cariin kenalan dan tempat 🙂
Nasib kita sama bro, apalagi saya sudah lama menganggur. Benar juga, memang kondisi tdk memungkinkan. Jumlah lulusan PT dg lapangan kerja tdk sepadan. Apalagi dg tes penerimaan yg berbelit-belit. Belum tentu juga dengan model penyaringan spt itu pasti di dapat kandidat yg memuaskan.
Pinginnya bikin lapangan kerja sendiri spt yg dianjurkan banyak orang, tapi ya itu, kendala utama adalah modal. Putar otak sana sini akhirnya kendalanya juga modal.
tetap semangat bro jangan pernah menyerah buktikan bahwa kita memang orang2 yang tangguh dan selalu berpandangan kedepan, kita itu diberi rizki sama setiap orang cuma kita mau berusaha apa ngga aja yang membedakan. tetap senyum 🙂 , berdoa dan berusaha .
Semangat Bro!! Pendampingku kok cemen..hehehe..ada hikmah di balik ini..
Allah pasti akan memberikan yg terbaik!! AMin…
yang cemen siapa :p staying alive